Muhammad Dahnil Ginting SE menggelar syukuran di posko pemenangan usai dilantik sebagai Anggota DPRD Deli Serdang masa jabatan 2024-2029, Senin (14/10/2024). (ft-lubis/klikmetro) |
DELI SERDANG, KLIKMETRO.COM - Dilantik menjadi anggota DPRD Deli Serdang masa jabatan 2024-2029, Muhammad Dahnil Ginting SE mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan serta ucapan terima kasih kepada keluarga dan masyarakat, terkhusus pemilihnya di Dapil VI meliputi Kecamatan Percut Sei Tuan dan Batangkuis.
Hal itu disampaikannya usai pengambilan sumpah/janji jabatan 50 anggota DPRD Deli Serdang hasil Pemilu 2024 dan pelantikannya dipandu Ketua Pengadilan Negeri Lubukpakam, Thomas Tarigan, pada Sidang Paripurna DPRD Deli Serdang, Senin (14/10/2024), dan menggelar syukuran secara sederhana di posko pemenangan, Kawasan Desa Sampali, Percut Sei Tuan.
Anggota DPRD Deli Serdang Muhammad Dahnil Ginting saat berfoto bersama ibunda dan anak tercinta usai dilantik di Gedung DPRD Deli Serdang, Senin (14/10/2024). (ft-istimewa) |
Ditemani ibunda tercinta Pertumpun Br Surbakti, didampingi anaknya, Chairani Ginting dan menantunya, Ir Faisal, Dahnil menyampaikan, agar warga Deli Serdang khususnya warga Kecamatan Percut Sei Tuan dan Batangkuis, jangan sungkan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.
“Terima kasih atas doa dan kepercayaan masyarakat terkhusus buat konstituen saya di Kecamatan Percut Sei Tuan dan Batangkuis. Jangan sungkan menyampaikan aspirasi. Saya sebagai wakil rakyat, siap menerima saran dan kritik,” ujarnya.
Dahnil yang merupakan pendiri dan politisi Partai Gerindra ini mengaku akan segera beradaptasi mengikuti dinamika di DPRD Deli Serdang, karena baru pertama kali menjadi legislator. “Empat kali ikut berkompetisi sebagai Caleg, baru kali ini mendapat kepercayaan dari masyarakat,” akunya.
Untuk itu dia menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada dirinya.
Sementara itu di posko pemenangan, terlihat puluhan pendukungnya telah hadir untuk memberikan ucapan selamat.
Selanjutnya Muhammad Dahnil Ginting pun dipersilahkan duduk di kursi yang sudah disiapkan dan ditepung tawari. Dimulai dari ibundanya serta keluarga dekatnya, baru yang lainnya menyusul.
Setelah itu makan bubur merah putih yang diberikan oleh Dahnil Ginting kepada ibundanya serta keluarganya, dan dilanjutkan dengan memotong nasi tumpeng. Kegiatan diakhiri dengan doa. (lbs)