SIANTAR, KLIKMETRO.COM - Sebanyak 114 Relawan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Pematangsiantar dikukuhkan dan menerima Surat Keputusan (SK) langsung dari Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA. SK diserahkan pada Upacara Peringatan Dirgahayu Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) ke-105 Kota Pematangsiantar Tahun 2024, di Lapangan Farel Pasaribu, Kamis (7/3/2024) pagi.
Acara dengan tema “Terus Tingkatkan Pengabdian dan Berikan Rasa Aman kepada Seluruh Warga Negara” diisi dengan berbagai atraksi (demo) oleh Relawan Damkar dalam menangani hewan ular berbisa, dan atraksi yel yel personal Damkar. Serta penanganan ketika kebakaran, dan pemberian edukasi kepada masyarakat dalam mengatasi api agar tidak meluas.
Upacara dipimpin dr Susanti Dewayani, diikuti perwakilan Forkopimda, Ketua Dekranasda H Kusma Erizal Ginting SH, para pimpinan BUMN, BUMD, perbankan, Staf Ahli, Asisten, Kadis, Kaban, serta Kabag, juga para camat, lurah se-Kota Pematangsiantar, personel Damkar Pemkab Simalungun, Damkar PT STTC, BPBD, serta para relawan damkar.
dr Susanti membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dalam rangka HUT ke-105 Damkarmat Tahun 2024, dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh petugas damkarmat yang telah menunjukkan profesionalitasnya dalam melaksanakan tugas dan senantiasa mengedepankan visi utama pemadam kebakaran dunia, yakni to prevent fires, safe lives and properties.
Kemendagri sebagai instansi pembina umum dan teknis penyelenggara urusan sub-pemadam kebakaran berkomitmen terus memperkuat integritas, kompetensi, peralatan, dan personel, baik secara kualitas maupun kuantitas.
"Salah satu terobosannya adalah bekerja sama dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Kerja sama ini telah mengeluarkan PermenPAN-RB Nomor 16 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Pemadam Kebakaran, juga jabatan fungsional analis kebakaran," terangnya.
Dilanjutkannya, dalam implementasinya hingga tahun 2023 total aparatur Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan di seluruh Indonesia sebanyak 21.656, di mana 7.189 ASN dan 14.467 non-ASN. Hal ini menunjukkan mayoritas aparatur Damkarmat diisi oleh pegawai non-ASN atau sebanyak 66,8 persen.
Disebutkan juga, harus memprioritaskan aspek pencegahan dalam penanggulangan kebakaran, karena petugas pemadam kebakaran tidak hanya bekerja saat terjadi kebakaran.
"Mari kita support Dinas Kebakaran, karena mereka bekerja untuk kepentingan masyarakat dan kita juga harus menjaga kejahteraan petugas karena ini pekerjaan yang bertaruh nyawa," ajaknya.
Berdasarkan Laporan Nasional Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan 2023, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan telah menangani 13.485 kejadian kebakaran di sepanjang 2023.
"Operasi penyelamatan non kebakaran juga juga menjadi fokus utama, sebanyak 24.741 operasi dilakukan pada tahun yang sama,” sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut ditekankan, Kemendagri telah berkomitmen meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan aparatur Damkarmat di seluruh Indonesia.
"Inisiasi pembentukan jabatan fungsional pemadam kebakaran dan analis pemadam kebakaran serta pengakomodiran jabatan fungsional tersebut untuk diisi oleh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) menjadi langkah penting dalam upaya tersebut,” tambahnya.
Pentingnya penguatan aparatur Damkarmat juga tercermin dalam peningkatan kapasitas melalui pendidikan dan pelatihan.
“Hingga saat ini, ribuan aparatur telah mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri dalam lembaga lainnya,” tukasnya.
Dalam upacara tersebut juga dilakukan pembacaan sejarah singkat Damkar oleh Sekretaris Disdamkarmat Kota Pematangsiantar Naek Tambunan, yang sekaligus menyampaikan laporan, pada tahun 2024 diadakan perayaan HUT Damkarmat secara nasional yang dipusatkan di Surabaya, Jawa Timur dengan slogan: Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Profesional, Rakyat Terlindungi.
Selanjutnya Naek menyampaikan, Disdamkarmat Kota Pematangsiantar resmi berdiri sendiri pada tahun 2023 berdasarkan Peraturan Daerah Kota Pematangsiantar Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pembentukan Perangkat Daerah. Disdamkarmat tipe kelas C dipimpin kepala dinas yang saat ini dijabat Drs Robert Samosir. Saat ini, Disdamkarmat Kota Pematangsiantar memiliki 5 unit mobil damkar dengan jumlah personel 69 orang dengan rincian 45 PNS dan 24 honorer.
Dilanjutkannya, sesuai perhitungan Kemendagri, Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar minimal harus memiliki 8 mobil damkar, 1 mobil rescue/ penyelamatan, dan 120 personel pemadam kebakaran. Melihat kondisi di atas, Disdamkatmat Kota Pematangsiantar masih belum memenuhi harapan dimaksud, baik dari sarana prasarana maupun SDM.
Maka dari itu, tahun 2023, dr Susanti bersama pejabat Disdamkarmat menghadap Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri dalam rangka mengajukan permohonan bantuan hibah peralatan dan mobil damkar.
Setelah pertemuan itu, November 2023 Kemendagri melalui Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan memberikan bantuan kepada Pemko Pematangsiantar berupa portable Fire Pump/Pompa Portable Damkarsenilai Rp168 juta, dan sebagai informasi hanya 14 daerah seluruh Indonesia yang mendapatkan bantuan tersebu.
"Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada Ibu Wali Kota dr Susanti Dewayani SpA yang telah memberikan support serta tidak bosan-bosannya mendampingi kami," sebut Naek.
Ditambahkan lagi, Untuk bantuan hibah mobil damkar, sesuai informasi yang kami dapatkan saat Rakornas HUT ke-105 Disdamkarmat di Surabaya, disampaikan Pemerintah Republik Indonesia masih menunggu informasi dari negara donatur yakni Jepang dan Korea Selatan. (mar)